Puisi Buddha

SELAMAT ULANG TAHUN

Sahabat muda,
Kau bilang usiamu tiga puluh tahun hari ini,
Aku bilang usiamu amat tak terhingga,
Setelah melewati tumimbal lahir
Yang tak terhitung banyaknya
Di dalam lingkungan samsara

Namun tak peduli seberapa tuamu
Coba kita lihat makna kehidupan kali ini saja.
Apa yang telah kau lukiskan pada kanvas kehidupanmu ?

Mungkin kau cantik,
Mungkin kau kaya,
Mungin kau pandai,
Mungkin kau sakti,
Mungkin kau hebat
Tapi itu cuma makanan sisa
Hasil karma baik, kebajikanmu di masa lalu

Jadi, buat apa mengurusi semua itu ?
Ayo, kerahkan segala usaha dan upaya
Untuk menanam lagi di masa kini.
Apa yang bisa kalakukan ?

Dengan kecantikanmu, jadilah penerangan bagi sekeliling.
Dengan kekayaanmu, jadilah penopang bagi sekeliling.
Dengan kepandaimu, jadilah pencerah bagi sekeliling.
Dengan kesaktianmu, jadilah penyadar bagi sekeliling.

Dengan kehebatanmu, jadilah suri teladan bagi sekeliling.
Teruslah melakukan sesatu untuk Dhamma.
Maka Dhamma akan melakukan sesuatu untukmu.
Teruslah berjuang untuk menjaga kemurnian Dhamma.
Maka Dhamma akan melindungi setiap langkahmu.

Teruslah berjuang, meski dengan jatuh bangun.
Sampai tercapai cita-cita : NIBBANA, TERBATAS !

Semoga kau bahagia, sehat sejahtera,
Dan kaya raya dalam Dhamma
Dan semoga, dengan segala karya dalam kehidupanmu,
Semua makluk bahagia dan damai