Psikopat itu apa?

Mau nanya lagi neh...
Pak, bisa gak jelaskan tentang psikopat? Faktor apa yang mempengaruhi seseorang bisa menjadi psikopat? Dan bagaimana cara menanganinya?

Princess wrote:Mau nanya lagi neh...
Pak, bisa gak jelaskan tentang psikopat? Faktor apa yang mempengaruhi seseorang bisa menjadi psikopat? Dan bagaimana cara menanganinya?

Jb. psikopat adalah nama lain atau nama bekan dari gangguan kepribadian antisosil.. gangguan kepribadian antisosial adalah sebuah gangguan kepribadian dimana seseorang tidak memiliki moralitas di dalam masyarakat dengan ciri ciri seperti tidak mempunyai rasa malu dan bersalah, mencuri dan membunuh tanpa merasa mempunyai salah dan masih bisa bersikap sangat sopan, orang yang berwajah dua namun bukan alterego... penampilan luar adalah seseorang yang sangat rapi dan sopan namun dibelakang sifatnya adalah sifat mencuri, membohong bahkan bisa membunuh...

cara menanganinya adalah dengan terapi psikologi seperti terapi behavioristik dimana diberikan punisment dan reward secara terus menerus terhadap segala tindakan dia..

semoga bahagia selalu

psikolog/sinshe fudin pang
www.accuratehealth.blogspot.com

Mengapa korupsi dikategorikan sebagai psikopat

apabila terdapat seseorang perempuan yang mempunyai sifat sbb:

* Dia (si perempuan) merasa ingin keberadaannya di akui oleh banyak pria/di kagumi oleh banyak pria sehingga dalam pemikirannya ia menjadi seorang yang ingin di dambakan oleh banyak pria?? apa itu termasuk dalam kategori psikopat?
sebagai contoh : perempuan yang selingkuh di karenakan ia ingin merasa di gemari oleh banyak pria, sehingga untuk memenuhi keinginannya itu kadang ia mau melakukan hal yang sebenarnya tak patut ia lakukan. ( agar ia di perhatikan oleh beberapa pria misalkan, ketika ia berkomunikasi dengan pasangannya ia seolah2 sakit padahal tidak!! dengan satu tujuan agar ia mendapatkan perhatian lebih dari pasangannya.
apakah itu bisa di kategorikan ke dalam psikopat??
lalu bagaimana menghadapi orang yang seperti itu?
atau mennyembuhkan orang seperti itu

Bonaparta wrote:apabila terdapat seseorang perempuan yang mempunyai sifat sbb:

* Dia (si perempuan) merasa ingin keberadaannya di akui oleh banyak pria/di kagumi oleh banyak pria sehingga dalam pemikirannya ia menjadi seorang yang ingin di dambakan oleh banyak pria?? apa itu termasuk dalam kategori psikopat?
sebagai contoh : perempuan yang selingkuh di karenakan ia ingin merasa di gemari oleh banyak pria, sehingga untuk memenuhi keinginannya itu kadang ia mau melakukan hal yang sebenarnya tak patut ia lakukan. ( agar ia di perhatikan oleh beberapa pria misalkan, ketika ia berkomunikasi dengan pasangannya ia seolah2 sakit padahal tidak!! dengan satu tujuan agar ia mendapatkan perhatian lebih dari pasangannya.
apakah itu bisa di kategorikan ke dalam psikopat??
lalu bagaimana menghadapi orang yang seperti itu?
atau mennyembuhkan orang seperti itu

Jb. tidak kok.. perempuan tersebut tidak mengalami gangguan kejiwaan antisosial atau psikopat karena dia belum termasuk melanggar etika atau norma sosial..

perempuan itu hanya saja mengalami gangguan obsesi saja, yaitu terlalu terobsesi ingin diperhatikan.. perempuan tersebut juga kurang percaya diri dan mengalami kesepian (kurang kasih sayang)..

solusinya adalah tingkatkan kepercayaan diri dia melalui banyak mengembangkan kemampuan dirinya dan atur mindset dia supaya bisa menerima kelemahan dirinya.. dan mintalah dia untuk mencari kegiatan yang positif dan jangan terlalu manja dan terlalu manja dan kekanak-kanakan dalam memandang diri dia sendiri maupun orang lain..

semoga bahagia selalu

psikolog/sinshe fudin pang
www.accuratehealth.blogspot.com

kalo posesif beda lagi ya om?

r4inbou wrote:kalo posesif beda lagi ya om?

Jb. jelas beda antara posesif dengan psikopat..posesif adalah sikap yang terlalu ingin memiliki secara berlebihan sedangkan psikopat adalah sebuah gangguan kejiwaan antisosial.

semoga bahagia selalu

psikolog/sinshe fudin pang
www.accuratehealth.blogspot.com

Pak, saya ingin menanyakan tentang psikopat.
Saya menjalin hubungan dengan seorang laki-laki setahun yang lalu. Awal perkenalan kami dia menceritakan tentang pengalaman-pengalaman fantastik, prestasi-prestasi yang diraih, dan kehebatan-kehebatan yang luar biasa (menurut saya).
Akan tetapi, dua bulan yang lalu saya mengetahui yang sebenarnya bahwa cerita-cerita ketika awal perkenalan itu bohong, tidak pernah terjadi, hanya karangan dia saja. Saya tidak menyangka bahwa cerita yang segitu hebat hanyalah ilusi saja, karena ketika dia menceritakan dengan sangat detail dan meyakinkan.
Ketika ketahuan bahwa dia berbohong lalu dia pun menutupinya dengan cara berbohong lagi, sampai pada titik tidak bisa berbohong lagi. Ketika itu dia meminta maaf dan menunjukkan rasa penyesalan yang amat dalam. Akan tetapi belum lama kebohongan demi kebohongan dilakukannya lagi. Dari referensi yang saya baca, beberapa kriteria termasuk ke dalam tindakan-tindakan yang dilakukannya. Diantaranya:

1. Sering berbohong, fasih, dan dangkal. Psikopat sering pandai melucu dan pintar bicara, secara khas berusaha tampil dengan pengetahuan di bidang sosiologi, psikiatri, kedokteran, psikologi, filsafat, puisi, sastra, dan lain-lain. Sering kali pandai mengarang cerita yang membuatnya positif, dan bila ketahuan berbohong mereka tak peduli dan akan menutupinya.
2. Menganggap dirinya hebat
3. Hidup sebagai parasit karena memanfaatkan orang lain untuk kesenangan dan kepuasan dirinya.
4. Tidak pernah punya hubungan yang langgeng. Bahkan sahabatpun tidak punya, punya teman hanya sekedar kenal, bukan teman dekat. Namun untuk akrab dengan seseorang sangat mudah, bahkan hanya satu menit berkenalan dengan orang baru sudah bisa akrab, dan punya jiwa persuasi yang bagus.

Akan tetapi yang saya lihat dia termasuk penakut, tidak berani bersentuhan dengan hal-hal yang sadistik seperti melihat darah, memotong ayam, atau tindakan-tindakan yang menantang adrenalin. Ketika marah tidak pernah menggunakan kekerasan fisik. Saya bingung dengan kepribadiannya yang suatu ketika menasihati saya untuk melakukan hal-hal baik, tapi di lain waktu dia melanggar apa yang dinasihatkan kepada saya dengan dalih macam-macam. Dengan sikap-sikap seperti itu apakah dia termasuk psikopat Pak? atau ada gangguan jiwa lain, dan bagaimana mengatasinya? Terima kasih.