sweet_lotusia wrote:saya ada seorang teman(sebut saja MRS.K),mempunyai seorang suami yg berprofesi sebagai seorang guru..jika ditinjau dari profesinya,tentunya kita sangat meghargai/merespek beliau.
dari tutur katanya sangat sopan n berpendidikan.namun anehnya,,dia sring memukuli istrinya..kadang2 nih,tetangganya mendengar ada suara seperti pukul bantal(buk-buk) gt,n besoknya MRS.K ini lebam2,kadang di tangan,kadang di kaki,kadang di wajahnya.(saya pernah liat dia memakai kacamata itam,pikirnya keren,setelah dilepas,rupanya matanya kayak kena bogem gitu).
jadi,saya mau nanya nih sm moderator..
1.kira2 apakah laki2 yang sering memukuli istri/pasangan hidupnya mengalami sebuah gangguan jiwa/sejenisnya? dan apa penyebabnya kira2 sehingga dia melakukan tindakan tersebut?
2.apakah dokter bisa mengatasi kasus yang seperti ini?
3.apakah ada ciri2 khusus yang menandakan seseorang itu punya kebiasaan memukuli istri/pasangannya?kalo ada tolong diberitahukan yah..
thank you. . .
Jb.. thanks juga sis telah berbaik hati membantu teman anda..
kekerasan dalam rumah tangga memang kerap terjadi karena emosi yang tidak terkendali pada salah satu anggota keluarga,. bisa saja di pihak laki-laki maupun perempuan atau kepada anak.. di tv saja sudah marak sekali banyak tersiar berita bahwa kekerasan rumah tangga bahkan pembunuhan yang dilakukan oleh salah satu pihak keluarga bahkan mutilasi..
kekerasan yang dilakukan seseorang dalam rumah tangga bisa saja karena dia mempunyai gangguan kejiwaan dan bisa saja dia tidak mengalami gangguan kejiwaan..
kekerasan rumah tangga yang dilakukan oleh orang yang mempunyai gangguan kepribadian atau gangguan kejiwaan disebut sebagai psikopat, yaitu orang yang memukul dan melakukan kekerasan namun tidak mempedulikan bahwa itu adalah suami atau istrinya atau intinya dia tidak mempedulikan norma sosial..
sedangkan kekerasan rumah tangga yang dilakukan oleh orang yang tidak memiliki gangguan kepribadian atau gangguan kejiwaan adalah karena memiliki gangguan pada emosinya atau impulsif.. yaitu emosi yang meledak-ledak., melakukan sesuatu tanpa berpikir panjang, kemudian bisa disebabkan oleh sebuah kebiasaan.. yaitu kebiasaan memukul karena tidak merasa mendapatkan hukuman.. atau karena pola asuh keluarga yang kurang baik atau terlalu sering memukul anaknya sehingga pada saat anak dewasa, anak itu menjadi pemukul dan belajar memukul seperti orangtua mereka..
banyak faktor yang menyebabkan kekerasan di dalam rumah tangga atau hambatan pada perkawinan.. dan sebelum kita melihat permasalahan yang sesungguhnya, maka kita tidak bisa mengetahui siapa yang dipihak yang bersalah atau tidak,. namun yang memukul memang dipihak yang merugikan dan dipukul adalah di pihak yang dirugikan... namun siapa yang salah dan benar masih kita harus telurusi permasalahannya..
secara umum yang kita ketahui, bahwa suatu kekerasan bisa terjadi karena :
1. ketidakcocokan antara kedua pasangan, bisa saja kasus itu adalah si wanita tidak mau mendengarkan pria dan pria juga tidak mau mendengarkan wanita.
2. terlalu memaksakan kehendak orang lain, salah satu anggota atau kedua anggota keluarga saling memaksakan kehendaknya sehinga timbulkan emosi yang tidak terkendali..
3. kecemburuan, ketidakpuasan, dsb.. juga merupakan faktor pencetus atas permasalahan dalam sebuah rumah tangga..
dan ciri ciri seseorang yang memiliki sifat yang suka memukul adalah :
1. mempunyai emosi yang tidak terkendali...( orang yang seperti itu bahkan bisa membunuh).
2. tidak mempunyai norma sosial atau etika sosial.
3. adanya gangguan kejiwaan, seperti psikopat..
4. sifat impulsif yaitu melakukan sesuatu tanpa berpikir panjang.
5. seseorang yang mempunyai perilaku yang keras dan ucapan yang keras..
6. terdesak atau ingin membela diri.
7. dan banyak penyebab lainnya lagi..
untuk mengatasi masalah ini.. memang perlu adanya seorang ahli untuk memberikan saran kepada salah satu anggota keluarga atau kedua anggota keluarga, sarankan untuk mencari seorang psikolog atau ahli jiwa lainnya untuk mengkonsultasi masalah mereka itu.., karena kekerasan keluarga memang harus melewati sebuah proses konseling pernikahan agar mereka berdua dapat menyadari kesalahan mereka masing-masing dan ada motivasi untuk memperbaikinya...
semoga bahagia selalu
psikolog/sinshe fudin pang
www.accuratehealth.blogspot.com
Thu Aug 29, 2013 12:28 am by ChristianIvan
» apa sebenarnya defenisi dari Autisme ?
Thu Aug 29, 2013 12:23 am by ChristianIvan
» Apa gunanya Refleksi kaki ?
Thu Aug 29, 2013 12:22 am by ChristianIvan
» 1001 MANFAAT DURIAN UNTUK KESEHATAN
Thu Aug 29, 2013 12:18 am by ChristianIvan
» STOP SMOKING ?
Thu Aug 29, 2013 12:10 am by ChristianIvan
» Polip Hidung
Thu Aug 29, 2013 12:08 am by ChristianIvan
» Ikutan Baksos Accurate Charity Center
Thu Aug 29, 2013 12:06 am by ChristianIvan
» Laki laki kecanduan seks
Thu Aug 29, 2013 12:04 am by ChristianIvan
» Cara menjadi lebih berani dan tegas ?
Thu Aug 29, 2013 12:02 am by ChristianIvan